Ratusan Miras di Razia
KANDANGHAUR - Genderang perang terhadap minuman keras (miras) makin kencang ditabuh Polres Indramayu. Terbukti, ratusan botol miras kembali disita oleh jajaran petugas Polsektif Kandanghaur, kemarin (14/9). Kapolres Indramayu AKBP Drs Syamsudin Djanieb melalui Kapolsek Kandanghaur AKP Dudi Permana mengungkapkan, operasi pemberantasan miras yang telah dan terus dilaksanakan meliputi seluruh desa yang ada.
“Jalur pantura juga kita amankan dari kemungkinan beredarnya miras. Dalam operasi ini kami berhasil menyita ratusan botol miras dari berbagai jenis, termasuk minuman beralkohol jenis Vodka Blending. Miras yang satu ini disebut-sebut sebagai biang keladi tewasnya belasan warga karena mengandung racun berbahaya,” ungkapnya.
Dudi menjelaskan, barang bukti ratusan miras tersebut, saat ini diamankan di mapolsek, untuk selanjutnya dikirim ke Mapolres Indramayu. “Operasi miras bukan hanya kali ini saja kita laksanakan. Sudah dari dulu. Bahkan, kalau ada warga yang sempoyongan ketahuan habis mabuk, langsung kita tangkap,” tegasnya.
Hal itu dilakukan, kata Dudi, untuk memberikan efek jera kepada masyarakat. Apalagi, wilayah kerjanya termasuk daerah pesisir yang rawan dan menjadi daerah potensial pendistribusian miras dari wilayah lain.
"Radar Indramayu - Kholil Ibrahim (kho)"
“Jalur pantura juga kita amankan dari kemungkinan beredarnya miras. Dalam operasi ini kami berhasil menyita ratusan botol miras dari berbagai jenis, termasuk minuman beralkohol jenis Vodka Blending. Miras yang satu ini disebut-sebut sebagai biang keladi tewasnya belasan warga karena mengandung racun berbahaya,” ungkapnya.
Dudi menjelaskan, barang bukti ratusan miras tersebut, saat ini diamankan di mapolsek, untuk selanjutnya dikirim ke Mapolres Indramayu. “Operasi miras bukan hanya kali ini saja kita laksanakan. Sudah dari dulu. Bahkan, kalau ada warga yang sempoyongan ketahuan habis mabuk, langsung kita tangkap,” tegasnya.
Hal itu dilakukan, kata Dudi, untuk memberikan efek jera kepada masyarakat. Apalagi, wilayah kerjanya termasuk daerah pesisir yang rawan dan menjadi daerah potensial pendistribusian miras dari wilayah lain.
"Radar Indramayu - Kholil Ibrahim (kho)"
Tidak ada komentar:
Posting Komentar